Karangpucung, 23 Januari 2024 – Suasana penuh semangat dan harapan menyelimuti Pendopo Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap, saat Universitas Peradaban menggelar acara pelepasan mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) secara serentak. Mahasiswa ini akan melaksanakan program pengabdian di beberapa desa di wilayah Kecamatan Karangpucung salah satunya di Desa Tayem, dengan tema “Penguatan Indeks Pembangunan Manusia Berbasis Aset dan Potensi Desa.”
Dalam sambutannya, Camat Karangpucung, Bapak Asep Kuncoro, S.STP, M.M., menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di desa. “Kami sangat berharap mahasiswa dapat berkontribusi secara aktif dalam mengidentifikasi dan memanfaatkan aset serta potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya. Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara akademisi dan masyarakat untuk mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Dengan tema “Penguatan Indeks Pembangunan Manusia Berbasis Aset dan Potensi Desa,” mahasiswa KKN akan mengemban misi sebagai berikut:
- Identifikasi Aset dan Potensi Lokal: Mahasiswa akan melakukan pemetaan aset dan potensi yang ada di Desa Tayem, seperti sumber daya alam, keterampilan masyarakat, dan budaya lokal.
- Pemberdayaan Masyarakat: Berdasarkan hasil identifikasi, mahasiswa akan merancang program yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
- Pelatihan Keterampilan: Mahasiswa akan memberikan pelatihan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, dan kewirausahaan, untuk mendukung peningkatan IPM.
- Kegiatan Sosial dan Budaya: Mereka juga akan terlibat dalam kegiatan sosial dan budaya yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antarwarga dan meningkatkan rasa kebersamaan.
Desa Tayem memiliki kekayaan alam dan budaya yang melimpah, memberikan peluang besar untuk peningkatan IPM. Melalui program KKN ini, diharapkan mahasiswa dapat membantu masyarakat dalam memanfaatkan potensi tersebut secara maksimal. Kepala Desa Tayem menyatakan, “Kami sangat berharap mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang berarti untuk memajukan desa kami.”
Acara pelepasan ini menjadi langkah awal bagi mahasiswa untuk memberikan kontribusi yang nyata. “Kami siap belajar dan berkontribusi. Ini adalah kesempatan untuk mengaplikasikan ilmu yang telah kami pelajari,” ungkap salah satu mahasiswa dengan semangat.
Dengan komitmen yang kuat untuk pengabdian, mahasiswa Universitas Peradaban siap melangkah ke Desa Tayem. Diharapkan, program KKN ini tidak hanya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di desa, tetapi juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam memahami dinamika kehidupan masyarakat. Semoga sinergi antara mahasiswa dan masyarakat dapat terus terjalin, membawa manfaat yang berkelanjutan bagi semua pihak.
0 Komentar